0822-9503-8100

24/7 Customer Support

Senin - Jumat: 08:00-15:00

Jam Pelayanan

Sst.. Ini Dia Resep Panjang Umur yang Sudah Dibuktikan Peneliti

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK- Pelajaran
hari ini: Bergembira lah dan hidup lebih lama! Satu kajian atas lebih dari 160
studi mengenai hubungan antara kondisi positif otak dan seluruh kondisi
kesehatan dan umur panjang telah menemukan "bukti jelas dan mendesak"
bahwa orang yang lebih gembira menikmati kesehatan yang lebih baik dan hidup
lebih lama.

Nyatanya, bukti yang mengaitkan
penampilan bergairah dan kenikmatan hidup dengan kesehatan lebih baik dan umur
lebih panjang ternyata lebih kuat bahkan dibandingkan dengan kaitan kegemukan
dengan berkurangnya usia, demikian isi kajian itu –yang disiarkan Selasa (1/3)
di jurnal "Applied Psychology: Health and Well-Being".

"Saya nyaris terkejut, dan
tentu saja kaget, untuk menyaksikan betapa konsistensinya data tersebut,"
kata Ed Diener, pensiunan profesor psikologi di University of Illionis, yang
memimpin kajian itu.

Kajian tersebut meneliti delapan
jenis berbeda studi jangka panjang dan percobaan pada populasi hewan serta
manusia. Misalnya, 5.000 mahasiswa yang diteliti selama lebih dari 40 tahun
membuktikan kebanyakan mahasiswa yang pesismisti cenderung meninggal dalam usia
lebih muda.

Di laboratorium, semangat positif
didapati mengurangi hormon yang berkaitan dengan stress, meningkatkan fungsi
kekebalan dan membantu pemulihan jantung setelah orang melakukan kegiatan.

Hewan yang hidup dalam kondisi
tertekan seperti kandang yang penuh sesak memiliki sistem kekebalan tubuh yang
lebih lemah dan kerentanan lebih tinggi terhadap penyakit jantung, dan mati
pada usia lebih muda dibandingkan dengan hewan yang berada di kandang yang tak
terlalu penuh penghuni.

Diener menyatakan meskipun dekrit kesehatan saat
ini dipusatkan pada kegemukan, merokok, kebiasaan makan dan olah raga,
"mungkin sudah tiba waktunya untuk menambahkan 'bergembira lah dan hindari
depresi serta kemarahan kronis' pada daftar itu".